http://www.blogsvertise.com/?rid=b33848
PENGUNJUNG SAAT INI

Bus Penumpang Terbalik, Seorang Tewas dan Tujuh Luka Berat

Bus penumpang CV Sepadan BK 7601 TH terbalik di Km 17-18 Jalan Siantar-Perdagangan, tepatnya di kawasan Nagori Bangun Kecamatan Gunung Malela Simalungun, menyebabkan seorang tewas dan 7 luka berat, Minggu(4/4) pagi.(Selengkapnya...)

KATEGORI BERITA

Selasa, 13 Oktober 2009


Label:

Mentan: Indonesia Tak Layak Disebut Rawan Pangan

Senin, 12 Oktober 2009 17:51

Yogyakarta (Analisa)

Indonesia tidak layak disebuat sebagai daerah yang rawan pangan. Sebab kenyataannya semua tanaman pangan yang ditanam di Indonesia bisa tumbuh subur.

Bahkan Indonesia saat ini mengalami surplus beras.

Demikian disampaikan Menteri Pertanian Anton Apriyantono usai membuka acara Peringatan Hari Pangan Sedunia (HPS) XXIX di Kompleks Candi Prambanan, Yogyakarta, Senin (12/10).

"Ketersediaan pangan kita cukup. Tidak hanya beras saja tapi juga bahan pangan yang lain. Jadi tidak layak kalau kita itu mengalami rawan pangan atau ada yang kelaparan," ungkap Anton.

Namun Anton mengakui bila ada beberapa daerah di Indonesia yang mengalami keterbatasan dalam penyediaan pangan. Di daerah Yahukimo di Papua terjadi kasus kelaparan karena memang wilayahnya sangat terisolasi sehingga banyak petugas yang tidak mampu menjangkau daerah tersebut.

Oleh karena itu, Anton meminta warga Indonesia untuk rajin menanam berbagai tanaman pangan di daerah-daerah yang menjadi kantong pertanian. Bila hal itu dilakukan maka kasus terjadinya kerawanan pangan bisa di atasi.

"Yang kita tanam bukan hanya tanaman padi saja tapi juga variasi tanaman pangan lainnya. Bukan hanya beras tapi ubi jalar, ketela pohon, jagung, talas dan lain-lain," kata Anton di dampingi Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. (dtc)

Kembali ke Halaman Sebelumnya

0 komentar:

Berita Terkait :

LOWONGAN KERJA